Selama pandemi, gelaran pernikahan tampaknya memiliki tantangan yang berbeda. Beberapa kota besar di tanah air bahkan masuk ke dalam zona merah Covid-19. Sehingga adanya PPKM (Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) diharapkan dapat menekan angka penyebaran virus. Salah satu PPKM yang dilakukan adalah membatasi acara pernikahan yang digelar secara langsung.

Untuk itu, para calon pengantin sebaiknya menyiapkan plan B untuk melangsungkan pernikahan virtual, yaitu acara pernikahan yang disiarkan secara langsung dan dapat diakses para tamu undangan di mana pun mereka berada. Bagi beberapa pasangan, sebuah pernikahan virtual tidak dapat menggantikan kebersamaan fisik, namun bukan berarti makna pernikahan sebenarnya menjadi berkurang.

Ini dia tips atau panduan untuk menggelar pernikahan secara virtual.

1. Tentukan platform atau aplikasi digital yang akan digunakan

Pilihlah platform atau aplikasi digital yang akan kamu gunakan untuk menggelar pernikahan virtual. Beberapa aplikasi yang memiliki fitur video call atau siaran langsung adalah Google Hangout, Zoom, Skype, YouTube, Facebook, atau Instagram.

Setiap aplikasi menawarkan keunggulan berbeda, misalnya YouTube, Facebook dan Instagram dapat dengan mudah diakses oleh publik, sehingga mungkin platform ini tidak sesuai bagi mereka yang menginginkan privacy.

Jadi, pastikan penentuan jenis aplikasi disesuaikan dengan jumlah tamu undangan, kepraktisan serta preferensi Anda dan pasangan.

2. Bekerja sama dengan vendor multimedia

Beberapa vendor pernikahan biasanya juga mendukung penyiaran langsung agar Anda dapat melaksanakan pernikahan virtual. Vendor-vendor ini biasanya menawarkan paket live streaming selama durasi tertentu, serta menyediakan template yang sesuai dengan tema pernikahan Anda agar tampilan layar kaca para tamu undangan terlihat cantik.

Selain itu, vendor multimedia juga menyediakan layanan e-Guestbook, RSVP, serta undangan digital untuk mempermudah segala kebutuhan pernikahan virtual Anda.

3. Kirimkan makanan dan souvenir pernikahan

Pernikahan virtual semakin berkesan jika Anda dapat memberikan suatu bingkisan secara fisik kepada para tamu undangan. Untuk itu, pastikan terlebih dahulu kepada vendor venue dan catering, di masa pandemi ini biasanya mereka memiliki fasilitas dan kru yang siap mengirim makanan ke rumah tamu undangan dengan tarif khusus.

Anda juga bisa mengirimkan makanan kepada para tamu undangan dengan menggunakan kurir atau layanan pengiriman instan. Begitu juga dengan souvenir, Anda juga bisa memberikan souvenir yang mewakili kepribadian Anda dan pasangan agar pernikahan semakin tak terlupakan.

4. Tegaskan zona waktu secara spesifik di undangan pernikahan

Pernikahan virtual terkadang dapat menyebabkan miskomunikasi. Perhatikan domisili para tamu undangan sebelum menentukan hari dan waktu pernikahan Anda. Tentukan waktu terbaik untuk menggelar pernikahan virtual bagi mereka yang tidak berada di zona waktu yang sama dengan Anda agar kedua belah pihak diuntungkan.

Selain itu, tetap jalinlah komunikasi dengan para tamu undangan yang telah melakukan RSVP. Kalau memungkinkan, buatlah situs berisi informasi terkini mengenai pelaksanaan pernikahan virtual Anda.

Itu dia tips dalam menggelar pernikahan virtual selama masa pandemi. Meski digelar virtual, pernikahan tetap menjadi prosesi yang sakral dan jangan lupa buatlah momen yang tak terlupakan di pernikahan virtual.

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *