Menikah adalah momen yang diimpikan oleh semua orang. Sebelum melangsungkan pernikahan, berbagai persiapan pun dilakukan, salah satunya mencari mas kawin.
Mas kawin atau mahar sendiri dinilai menjadi salah satu hal penting karena menggambarkan tanggung jawab yang dimiliki oleh pengantin pria terhadap pengantin wanita. Mahar juga menjadi pemberian pertama yang diberikan oleh pengantin pria kepada pengantin wanita setelah sah menjadi suami istri.
Berikut ini beberapa rekomendasi contoh mas kawin yang bisa menjadi pertimbangkan.
1. Uang tunai
Saat meminta mas kawin pernikahan, mempelai wanita bisa mengajukan berbagai hal sesuai dengan keinginannya. Salah satu contoh jenis mahar pernikahan yang banyak digunakan adalah uang tunai. Banyak pasangan suami istri yang menjadikan uang tunai sebagai mahar pada acara pernikahannya. Nominal atau besaran uang tunai yang dijadikan mahar juga tergantung pada keinginan sang mempelai wanita dan kesanggupan sang mempelai pria.
Tampilan mahar uang kertas atau koin dalam bentuk tunai ini biasanya dibuat sedemikian rupa hingga menghasilkan tampilan yang indah dan menarik. Penataan uang untuk mahar ini biasanya di handle oleh team wedding organizer sekaligus dengan tatanan hantaran pernikahan. Namun perlu kamu ketahui bahwa saat ini pemerintah Indonesia memiliki aturan baku yang tidak memperbolehkan uang tunai asli dibentuk atau dihias untuk mahar.
Hal ini dinilai sebagai salah satu bentuk pidana perusakan uang. Tapi kamu tidak perlu khawatir, karena larangan tersebut hanya berlaku jika kamu merubah bentuk uang tunai yang akan digunakan.
Agar kamu tetap bisa menggunakan uang tunai sebagai mas kawin tanpa terkena pidana, kamu bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan team wedding organizer yang kamu gunakan. Kamu bisa meminta saran mengenai dekorasi mahar yang tepat untuk mahar yang akan kamu gunakan.
2. Emas
Bukan hanya uang tunai, contoh mas kawin atau mahar pernikahan emas termasuk lumrah digunakan di Indonesia. Bentuk emas yang biasanya digunakan sebagai mahar bisa berupa emas murni batangan ataupun perhiasan. Banyak masyarakat yang menggunakan set perhiasan sebagai mahar karena dianggap memiliki nilai yang cukup berharga.
Meski dalam acara pernikahan biasanya sudah terdapat cincin pernikahan yang terbuat dari emas, namun masih banyak masyarakat yang juga menggunakan set perhiasan lain seperti kalung dan gelang sebagai mahar. Seperti diketahui, emas memiliki nilai yang cukup fluktuatif sehingga mahar emas murni ini bisa dijadikan sebagai ladang investasi bagi pemiliknya dalam hal ini mempelai wanita.
Sang mempelai pria yang memberikan emas sebagai mahar juga bisa menunjukkan kesiapannya dalam mempersiapkan masa depan dengan memberikan mahar ini kepada mempelai wanitanya. Tampilan mahar ini juga bisa dibuat cukup sederhana dan tidak perlu terlalu mewah karena benda yang dijadikan maharnya sendiri sudah cukup mewah.
3. Tabungan
Banyak yang berpendapat bahwa mas kawin harus merupakan sesuatu yang berharga bagi pengantin wanita. Selain itu mas kawin juga bisa dijadikan sebagai salah satu tanda tanggung jawab mempelai pria. Salah satu contoh mas kawin unik yang bisa kamu gunakan untuk memperlihatkan keseriusan pengantin priamu adalah tabungan.
Pada dasarnya tidak ada larangan atau aturan baku mengenai mahar apa yang boleh dan apa yang dilarang. Poin utama saat kamu menentukan mahar yang akan digunakan adalah mahar tersebut harus bermanfaat bagi pihak istri, maka tentu saja tabungan bisa menjadi salah satu contoh hal yang sangat bermanfaat bagi pengantin wanita.
Sebagai pengantin pria, kamu juga bisa menunjukkan bahwa kamu telah memiliki rencana yang baik untuk hidup bersama dengan pengantin wanitamu saat memberikan tabungan tersebut. Hal ini tentu akan membuat pengantin wanita bahagia dengan komitmen yang kamu miliki.
Mas kawin atau mahar sendiri sebenarnya harus dibuat sesuai dengan permintaan pengantin wanita sesuai dengan kebutuhannya. Beberapa contoh mas kawin unik yang bisa kamu pilih menjadi salah satu mahar dalam perhelatan pernikahanmu.
Sebagai pengantin pria, maka kamu harus menyiapkan budget dari jauh-jauh hari agar kamu bisa memenuhi permintaan mahar tersebut saat pernikahan mulai disiapkan. Bagi kamu calon pengantin wanita, hal yang perlu diingat saat meminta mahar kepada calon suami adalah usahakanlah untuk tidak memberatkan pihak calon suami.